Dalam rangka memperingati Hari Film Indonesia yang ke 71 dan memberikan dukungan kepada industri perfilman dalam negeri, TikTok berkolaborasi dengan Studio Antelope meluncurkan film pendek vertikal pertama di TikTok Indonesia berjudul “X&Y”.
Menurut Studio Antelope, video berbentuk vertikal menjadi tren di saat ini didukung dengan riset yang ada juga.
Beberapa riset mengatakan jika engagement rate dan video completion dari video vertikal lebih tinggi daripada video horizontal.
“Penggunaan mobile phone yang semakin meningkat membuat kita terbiasa dan lebih nyaman melihat format video dalam bentuk vertikal,” ujar Jason Iskandar, sutradara film X&Y dan pendiri Studio Antelope via Zoom pada 29 Maret 2021.
“Kolaborasi bersama TikTok ini memberikan suatu tantangan sekaligus kesempatan bagi kami dari industri film untuk mengeksplorasi suatu cerita film ke dalam format dengan aspect ratio yang lebih ramping, yang tentunya memberikan pengalaman unik dan berbeda dibanding menonton film dalam format horizontal,” ujarnya.
Nggak cuma itu, film ini pun digadang-gadang jadi inspirasi buat para kreator untuk menghadirkan konten dengan unsur storytelling dengan fitur-fitur TikTok.
“Kolaborasi bersama sutradara profesional dan berbakat, seperti Jason Iskandar ini diharapkan menjadi titik mula bagi peran TikTok di dunia entertainment terutama perfilman Indonesia,” kata Angga Anugrah Putra, Head of Content and Operations TikTok Indonesia.
Film ini menghadirkan kisah cinta yang dianalogikan sebagai sumbu X dan Y. Memiliki dua karakter; Omar yang merepresentasikan sumbu Y, yang memendam rasa kepada Winda, si sumbu X yang ternyata mempunyai langkah ke arah yang berbeda.
Kedua karakter tersebut diperankan oleh Jourdy Pranata (Y) dan Arawinda Kirana (X).
Uniknya, film ini juga melibatkan sejumlah kreator TikTok seperti Dwynna Win, Avan The Love dan Giovani Divaldhi.
Lagu berjudul Terpikat Senyummu dari kreator musik Brigita Meilala yang merupakan original song dari TikTok pun menjadi soundtrack dari film ini.
Menurut Jason, kolaborasi bersama TikTok memberikan suatu tantangan sekaligus kesempatan bagi industri film.
Yang dimana ia perlu untuk mengeksplorasi suatu cerita film ke dalam format dengan aspect ratio yang lebih ramping dan juga ia sempat kesulitan dalam mencari tempat kos-kosan.
“Sebagai destinasi video singkat yang penuh kreativitas, kami berharap film X&Y ini juga dapat menginspirasi masyarakat Indonesia untuk mengeksplor fitur-fitur di TikTok untuk storytelling sekaligus memberikan wadah bagi para kreator berbakat untuk membangun karir mereka di dunia
entertainment di Indonesia,” ujar Angga di akhir sesi zoom itu.
@tiktokofficialindonesia Untuk yang setia menanti & memberikan segala hal baik, terima kasih sudah berjuang & bersabar. Selamat menyaksikan X&Y Chapter 1 #FilmVertikalTikTok
@tiktokofficialindonesia Ketika merindu moment bersama seseorang, kirimkan seikat rosemary padanya. Sebuah lambang kenangan yang kuat & tak terlupakan. #FilmVertikalTikTok
Wah sekarang industri film Indonesia semakin keren ya insan muda! Jangan lupa untuk dukung terus karya anak bangsa dengan menonton di akun officialnya ya!
AA21